RISALAH GULANA
Karya: Hariyanto
Mendengar suaramu lirih, luruh rasaku
Gemetar jemarimu menusuk kalbu
Dingin tanganmu tak sehangat dulu
Langkah kakimu gontai menapak layu
Dengan apa harus kusembunyikan risau
Sementara gerak bibirku bernada parau
Saat keluh peluhmu membanjir jiwaku
Dalam hening ku bercengkerama dengan sepi
Untuk bertanya kepada sang pemilik sunyi
Adakah asa untuk berdiri dan berlari
Mencari penawar gulana hati
Tanganku tak selalu mampu menggenggamnya
Kakiku belum mampu mengiringi langkahnya
Senjamu menorehkan selaksa cerita
Dalam diam aku senandungkan duka
Agar tiada yang tahu sakitnya rasa
Kunikmati setiap irisan luka dari yang Esa
Sambil melapangkan dada
Belajar melepas satu demi satu cinta
Melonggarkan ikatan kasih nyata
Semua berpulang kepadaNya.
Ponorogo, 02 Oktober 2023
Karya Hariyanto
Suaranya bergetar dalam auman
Bengis wajahnya tak sebanding dukanya
Sang raja tenggelam dalam pesona
Berdendang kidung asmaradhana
Singo Barong melaras sukma
Dewi Songgo Langit bertakhta ke altàr jiwanya
Kini terenggut dalam dekap Kelana Sewandana
Duh Gusti sang pencipta
Salahkah aku bertanya
Mengapa takdirkan wajah tak biasa?
Tak kuasa aku menolak
Cinta hamba paripurna
Pada paras pesona si jelita
Duh gusti yang Maha Agung
Kesaktianku tinggi menggunung
AnugerahMu selalu kusanjung
Cintaku kini bagai sesaji terlarung
Laksana buih samudera mengapung
Langit hidupku berselimut mendung
Aku rela nelangsa demi cinta
Saat Samandiman meleburkan jiwa
Menghancurkan mimpi berlaksa
Wujudku membuatnya bahagia
Ragaku tàk mampu merengkuhnya
Asal jiwaku abadi dihidupnya
Ponorogo, 08 Agustus 2023
-----------------------------------
* Penulis adalah pemerhati pendidikan yang memiliki kecintaan dalam berliterasi melalui berbagai karya tulis termasuk puisi. Salah satu kumpulan pusi yang pernah diterbitkan diberi judul "Mecari Jejak Kata" yang diterbitkan CV Pustaka El Queena pada tahun 2022.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar